WhatsApp Blast - Dalam bisnis modern, terutama dalam dunia digital marketing. Konten yang menarik merupakan kunci utama dan hal terpenting untuk keberhasilan strategi digital marketing.
Dengan konten yang menarik, tentunya kamu akan mampu membangun hubungan yang kuat dengan para konsumen bisnismu.
Ditambah saat ini, hampir semua kegiatan marketing maupun bisnis mulai beralih dan mengadaptasi teknologi digital. Jadi tidak ada ruginya jika kamu mulai mencoba memanfaatkan strategi digital marketing, khususnya WhatsApp Blast yang dapat kamu coba dengan gratis disini.
The Content Marketing Institute mendefinisikan jika strategi tersebut sebagai pendekatan marketing yang strategis dan berfokus pada penciptaan dan distribusi konten yang bermanfaat, relevan, sesuai, dan konsisten dengan target audiens yang dituju.
Untuk berhasil menarik banyak minat konsumen, konten yang dibuat haruslah menarik dan juga disukai oleh mereka. Kamu dapat menentukan terlebih dahulu siapa target audiens yang ingin kamu tuju, barulah setelah itu mulai menyusun strategi pembuatan kontennya.
Jika masih bingung mengenai cara membuat konten email marketing. Kalian dapat mengikuti beberapa tips dibawah ini, untuk memudahkan kalian dalam membuat konten marketing yang tepat sasaran untuk kegiatan email blast marketing.
Tips Membuat Konten Marketing Untuk WhatsApp Blast
 |
| Tips Membuat Konten Marketing Untuk WhatsApp Blast |
Membuat Konten Sesuai Dengan Trend
Untuk menciptakan konten yang berkualitas dan kekinian, kamu perlu mencari tahu sedang ada hal trending apakah di internet. Untuk mencarinya, kamu dapat memanfaatkan tools Google Trends.
Setelah mengetahui tren topik yang sedang trending, maka langkah berikutnya adalah memilih/memfilter dan menyesuaikannya dengan target audiens yang kamu tuju.
Jika sudah, maka kamu tingga mengaplikasikannya menjadi konten saja. Contohnya: jika trend saat ini adalah game console PlayStation 5 dan kebetulan audiens yang kamu tuju menyukai game console, maka kamu dapat menjadikan hal trend tersebut sebagai konten untuk kegiatan email blast marketing.
Mencari konten yang sedang trending lalu memfilternya dan menyesuaikannya dengan target audiens yang kamu tuju akan memberikan banyak sekali manfaat, salah satunya adalah konten yang kamu buat pasti akan menjadi lebih relevan dan memiliki tingkat konversi yang tinggi. Menguntungkan bukan!
Baca Juga: Promosi Lebih Mudah Dengan WhatsApp Blast
Konten Yang Mencerminkan Audiens Kamu
Tanpa mengetahui siapa target audiens kamu, apa yang mereka cari, dan apa yang mereka butuhkan, rasanya akan sangat mustahil bagi kamu untuk membuat konten yang relevan, terarah, dan informatif. Pastikan jika konten yang kamu buat sudah mencerimnkan siapa audiens kamu.
Ketahuilah lebih dalam tentang mereka, seperti data demografik dan karakteristik dari audiens kamu. Kamu dapat memposisikan diri kamu sebagai mereka, agar kamu dapat melihat dari sudut pandang yang berbeda untuk menemukan konten yang benar-benar mereka butuhkan.
Contohnya: jika kamu bertujuan untuk menjual peralatan elektronik seperti gadget, maka kamu harus menargetkan orang-orang mulai dari usia 17-40 tahun dan yang pastinya sudah “melek” dengan teknologi.
Konten yang dibuat juga harus berisikan informasi yang bermanfaat, jangan termenerus mengirimkan email promosi. Yang ada nanti email kamu akan di block/di unsubscribe oleh mereka.
Baca Juga: WhatsApp Blast | Cara Mengenali Kompetitor Bisnis Kamu
Perbaruhi Konten Lama
Konten yang dibuat tidak harus selalu konten yang baru dan orisinil. Kadang kalian juga bisa melakukan repurpose konten yang sudah pernah dibuat sebelumnya, menjadi sesuatu yang baru dan mempublikasikannya kembali.
Informasi atau konten lama yang sudah pernah dibagikan kamu dapat memperbaharuinya kembali, tapi tanpa mengubah informasi sebenarnya dari konten tersebut.
Melakukan repurpose konten tidak memakan banyak waktu, selain itu kalian juga dapat menghemat ide-ide dan pastinya konten tersebut sudah sesuai dengan target audiens kalian karena sudah pernah dibagikan sebelumnya bukan?
Manfaatkan Berbagai Platform Untuk Membagikan Konten
Menurut studi yang dilakukan oleh Altimeter pada tahun 2014, tedapat lebih dari 53% pemilik bisnis mengetahui strategi sangat diperlukan untuk menjalankan kegiatan konten marketing, akan tetapi hanya sekitar 26% saja yang benar-benar menjalankannya dengan baik.
Tugas kamu tidak akan berhenti pada saat konten sudah jadi. Setelah konten yang dibuat sudah jadi, maka langkah selanjutnya adalah membagikan konten tersebut kepada audiens kalian.
Distibusi konten dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, bisa dengan menggunakan platform Email Blast Gratis, WhatsApp, Social Media, maupun aplikasi perpesanan instan yang lainnya. pastikan juga kamu membagikan konten marketing secara rutin, agar audiens yang kamu tuju dapat mengetahui ada update terbaru apa mengenai bisnis yang kamu jalani.
Menetapkan Target atau Tujuan
Kebanyakan pemilik bisnis saat ini cenderung lebih mengharapkan keuntungan yang besar ketika menjalankan strategi email blast marketing.
Tapi taukah kamu, untuk dapat mencapai tujuan tersebut. Kamu perlu menjalankan strategi ini secara teratur yang artinya konsisten dalam membuat dan mendistribusikan konten marketing kepada konsumen.
Segera setelah brand awareness sudah berhasil kamu capai, maka kamu mungkin akan mengganti target marketing kamu menjadi penjualan. Nah pada bagian ini, konten-konten berupa promo dan sebagainya mulai perlahan-lahan digunakan. Menentukan tujuan marketing tentunya akan mempermudah kamu dalam menjalankan kegiatan email marketing agar lebih terarah.
Ketika kamu berhasil membuat suatu konten yang menarik, maka bukan tidak mungkin audiens akan datang dengan sendirinya.
Yang terakhir namun juga sangat penting adalah melakukan evaluasi dan penilaian dari strategi email blast marketing yang kamu buat. Namun, sebelum hal tersebut terjadi, ada baiknya jika kamu mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan. Seperti Gadget atau PC/Laptop dan lain sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar